Belajar Menyenangkan Dengan Metode Acek Nama Menggunakan Aplikasi Wheel of Name (wheelofname.com)

Banyak sekali media pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru untuk membantu proses belajar efektif dan efisien. Media pembelajaran dini dapat dipilih apakah menggunakan tools (alat/media tradisional) atau menggunakan tools yang cangging (hightech).

Era digital saat ini memang membutuhkan kejelian dari seorang pendidik untuk dapat memilih tools yang sesuai dengan situasi dan kondisi saat (kekinian). Mengapa hal ini penting? karena peserta didik kita sudah sangat fasih menggunakan teknologi. 

Gen Z atau Alfa sudah tidak asing lagi dengan HP atau Gadget lainnya, bahkan kalau harus jujur mereka sudah memiliki dunia sendiri dengan informasi dan teknologi tersebut. Oleh karena itu untuk menjembataninya proses pembelajaran dapat mengadopsi point-point yang berada dalam dunia generasi tersebut.

Ilustrasi Games di Kelas | Pexels.com

Oleh karena itu kali ini digisiaga.com akan membahas mengenai proses belajar menggunakan teknologi web base yaitu: www.wheelofname.com. Tools ini sebetulnya sudah lama ada, namun perlu dibahas disini tidak banyak guru yang menggunakannya untuk mendukung proses belajar mengajar.

Wheel of name ini sudah tidak asing lagi, ini merupakan permainan klasik yaitu sistem acak nama. Kita juga sering menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari seperti saat arisan, permainan, dan lain-lain. Cara kerjanya sama namun tools atau media yang digunakan berbeda, lebih kekinian menggunakan browser.

Langsung saja Bapak/Ibu pendidik kita akan membahasnya secara lengkap. Langkah pertama yang harus dilakukan oleh pendidik adalah:
  1. Tentukan materi apa yang akan disampaikan
  2. Melihat efektivitas dari permainan ini
  3. Membuat daftar pertanyaan
  4. Menyiapkan tools / peralatan pendukung
  5. Menyiapkan hadiah
  6. Kesimpulan dan follow up selanjutnya
Berikut penjelasannya secara detail masing-masing tahapan tersebut:

1. Tentukan materi apa yang akan disampaikan
Pendidik dapat menyiapkan materi yang tepat untuk dibuat menggunakan permainan ini. Media pembelajaran ini sebaiknya bersifat evaluasi. Arti evaluasi disini adalah materi utama telah diberikan terlebih dulu kepada siswa. 

Mengapa demikian? karena permainan ini terbatas waktu dan pesertanya. Materi sebaiknya diberikan terpisah sebelum permainan ini dilaksanakan. Permainan ini bersifat assessment atau evaluasi. Sehingga materi sudah diterima dan dicerna oleh siswa. 

Secara umum materi yang dapat dibuat terbagi menjadi dua bagian yaitu yang bersifat eksakta dan non-eksakta. Ini sangat menentukan waktu permainan. Jika materi pelajaran adalah eksakta hitungan maka guru harus mempertimbangkan waktu yang lebih lama agar siswa bisa mengolah atau menghitung jawaban yang diberikan.

Materi eksakta hitungan juga harus didukung dengan tools atau alat tambahan contohnya kertas buram untuk menghitung, pensil, dan lain-lain. Saat materi eksakta hitungan diberikan maka siswa diberikan tenggang waktu untuk berfikir dan menghitungnya sebelum menjawab.

Lain halnya dengan materi pelajaran non-eksakta, dari segi waktu akan lebih singkat. Siswa dapat langsung menjawabnya sesuai dengan pengetahuan mereka. Durasi waktu ini sangat berpengaruh terhadap jumlah soal yang diberikan. Jika waktu yang ditetapkan sama antara materi eksakta dengan non-eksakta maka soal non-eksakta berpeluang lebih banyak.

2. Melihat Efektivitas dari Permainan
Guru dapat memilih permainan dengan menggunakan nama-nama siswa langsung atau menggunakan nama kelompok. Permainan dengan nama-nama siswa langsung dapat dilakukan jika jumlah siswanya sedikit dan dapat menjawab semuanya. Namun jika jumlah siswanya banyak alternatifnya guru dapat membagi siswa ke dalam kelompok.

Kelompok ini terdiri dari beberapa siswa yang akan dimasukan ke dalam Wheel of Name. Peserta siswa maupun kelompok mekanismenya sama yaitu mereka akan menjawab pertanyaan jika nama atau kelompoknya terpilih saat diacak.

Diantara kedua mekanisme ini yang membedakan adalah jika bersifat individu maka secara otomatis siswa tersebut dapat menjawab pertanyaan saat terpilih. Kemudian point yang diberikan oleh guru juga akan dihitung berdasarkan nama masing-masing.

Sedangkan jika menggunakan kelompok, jawaban yang dibutuhkan adalah jawaban kelompok yang dapat diwakili oleh satu atau dua siswa perwakilannya. Nilai yang diberikan pun akan jatuh ke kelompok. 

3. Membuat Daftar Pertanyaan
Buatlah daftar pertanyaan yang relevan dengan materi sebelumnya. Sebaik-baiknya pertanyaan adalah yang menguji pemahaman siswa bukan hanya hafalan. Sehingga saat menjawab pertanyaan akan terlihat siswa mana yang betul-betul paham atau hanya sekedar menghafal.

Pertanyaan yang dapat dibuat diantaranya:
  • Teori dasar
  • Studi kasus
  • Logika
  • Bebas (akan tetapi relate / nyambung dengan materi pelajaran)
Jika pertanyaan yang dibuat untuk kelompok perhatikan jumlahnya tidak usah banyak akan tetapi mengakomodir terhadap jumlah kelompok peserta. Dari total pertanyaan sebaiknya diberikan tambahan untuk mengantisipasi saat ada skor (point) yang sama. Jika ada skor yang sama otomatis guru dapat mempergunakan pertanyaan cadangan yang sudah siap (sudah) ada. 

Dalam menyusun soal guru menyiapkan skor dari masing-masing pertanyaan tersebut. Contoh: pertanyaan benar diberikan skor 5, jika salah tidak memotong skor. Atau bisa juga sistem plus-minus yaitu jika benar akan diberikan skor, namun jika salah akan dikurangi skornya.

Guru wajib menjelaskan mekanisme permainan Wheel of Name kepada siswa lengkap dengan skor yang ditetapkan. Informasi yang jelas akan memudahkan siswa dalam menjalankan permainan. Pemenang dari permainan ini otomatis mereka yang memiliki nilai tertinggi.

Nilai tertinggi ini berbanding lurus dengan pengetahuan atau pemahaman siswa terhadap materi yang bersangkutan. 

4. Menyiapkan Tools / Peralatan
Guru dapat menyiapkan peralatan atau perlengkapan sbb:
  • Laptop / Komputer
  • Infocus / Proyektor
  • Koneksi internet yang stabil
  • Pointer
  • Daftar skor untuk peserta / grup
Tools di atas merupakan peralatan / perlengkapan permainan jika dilakukan secara bersama-sama (satu kelas satu monitor). Lain hanya jika dilakukan secara online atau secara personal device (perangkat / gawai masing-masing) tools di atas tidak berlaku.

Jika dilakukan online / daring guru hanya membutuhkan Zoom, MS Teams, Google Meet dan lain-lain sebagai media untuk sharing screen. Permainan ini akan lebih simple dan individual sehingga lebih mudah. Kelemahannya adalah ambience (situasi) keseruannya kurang terasa.

5. Menyiapkan Hadiah
Hadiah merupakan hal yang sangat berharga buat siswa. Hadiah ini bisa dilihat dari harga atau dari nilainya. Hadiah yang mahal otomatis membawa kebanggaan dan rasa senang yang luar biasa. Akan tetapi hadiah yang sederhana juga memiliki nilai (value) yang baik jika dilakukan dengan baik.

Hadiah sederhana dapat bernilai jika diberikan pesan dan kesan yang mendalam. Contohnya diberikan pesan khusus, moment (kesempatan) khusus, atau unik (terbatas). Sehingga siswa yang menerimanya merasa hadiah tersebut berharga.

Guru dapat menyusun hadiah sesuai dengan potensi masing-masing. Mulai dari permen, snack, traktiran bakso hingga merchandise unik dari negara lain. Hadiah ini sebagai apresiasi atas pemahaman siswa yang baik terhadap materi pelajaran.

Hadiah ini diberikan saat selesai permainan. Sebelum memberikan hadiah guru secara transparan menginformasikan peserta yang menjadi juara dan pencapaian skor-nya. 

6. Kesimpulan dan Follow Up
Setelah selesai permainan guru menyimpulkan intisari materi pelajaran yang dibuat dalam permainan Wheel of Name tersebut. Ini dari permainan ini adalah seberapa besar pemahaman siswa terhadap materi yang diberikan. 

Beranda Wheel of Name

Kedua adalah ini merupakan permainan, jika ada yang kalah itu hanya sementara setiap siswa berhak untuk berkembang dan memenangkan permainan berikutnya. 

Langkah-langkah Permainan Wheel of Name:
  1. Buka alamat www.wheelofname.com
  2. Masukan nama-nama siswa atau kelompok ke kolom sebelah kanan
  3. Putar Wheel of Name sesuai dengan waktu yang ditentukan
  4. Nama atau kelompok yang terpilih akan diberikan pertanyaan
  5. Berikan penilaian apakah benar atau salah, kemudian berikan skornya
  6. Lanjutkan permainan tersebut hingga selesai
  7. Umumkan peserta yang menjadi juaranya
  8. Berikan hadiah dan ucapkan selamat kepada para pemenangnya
Apresiasi tambahan bagi seluruh peserta guru bisa foto bersama. Kemudian upload di sosial media guru dan siswa. Berikan informasi keseruan dari permainan ini dan sebutkan pemenangnya. Jika permainan ini akan dilanjutkan, kama sampaikan endorsement untuk games / permainan berikutnya.

Selamat mencoba!

Post a Comment for "Belajar Menyenangkan Dengan Metode Acek Nama Menggunakan Aplikasi Wheel of Name (wheelofname.com)"